Jelang Pembagian Rapor, DAMKAR Lakukan Simulasi Kebakaran di SMPN 13 Pekanbaru

PEKANBARU, seputarriau.co - Pemadam Kebakaran (DAMKAR) Kota Pekanbaru melakukan simulasi kebakaran di SMPN 13 Kota Pekanbaru guna memberikan pelatihan dan pengetahuan kepada siswa/i dan wali murid disaat situasi terjadinya kebakaran, baik dilingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat.

 

Fahriansyah, Komandan Regu dan Staf Penyuluhan DAMKAR menjelaskan, ada tiga unsur terjadinya api yang memicu terjadinya kebakaran yang selama ini dianggap sepele oleh sebagian masyarakat.

 

"Ada tiga unsur terjadinya api, yaitu bahan bakar, oksigen dan sumber-sumber  panas, yang ketiga hal ini biasanya selalu dianggap sepele oleh masyarakat," jelasnya kepada seputarriau.co, Sabtu (09/01).

 

Lanjutnya, Simulasi kebakaran ini dilaksanakan bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai cara yang tepat untuk memadamkan api seandainya terjadi kebakaran di lingkungan sekitar.

 

"Tujuan dari simulasi ini adalah memberikan ilmu dan cara yang tepat bagi masyarakat jika terjadi kebakaran, sehingga bisa meminimalisir terjadinya kebakaran yang besar dan memakan korban jiwa," serunya mengingatkan.

 

Selain itu, DAMKAR juga memberikan pengetahuan dengan memperlihatkan beberapa video simulasi kebakaran gedung bertingkat dan bagaimana cara mengatasinya.

 

"Tadi kita juga memperlihatkan video bagaiamana kebakaran di gedung bertingkat tinggi, nah disana kita menjelaskan apa yang harus diperhatikan jika terjadi kebakaran, pertama perhatikan tangga darurat, kedua cari alat pemadam yang disediakan oleh pihak pengelola (racun api)," ujar Herdiansyah.

 

Tidak sampai disitu, DAMKAR juga mempersilahkan para siswa/i dan wali murid untuk ikut memperagakan bagaimana cara memadamkan api dengan bahan sederhana(karung basah) dan menggunakan APAR (racun api).

 

 

(IS)