Sepinya Wisatawan Ke Provinsi Riau Saat Liburan
Candi Muara Takus Salah Satu Destinasi Objek Wisata Riau
PEKANBARU, seputarriau.co - Riau masih belum bisa dikatakan menjadi destinasi wisata bagi wisatawan Indonesia, terutama untuk daerah Sumatera. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau mencatat, Riau masih sepi akan pengunjung.
Acuan mulai dari libur lebaran, libur Natal dan Tahun Baru belum memberikan perubahan terhadap okupansi. PHRI Riau mencatat, meski target okupansi Riau untuk tahun ini tercapai, namun tidak banyak datang dari para wisatawan.
Ondhi Sukmara selaku Ketua PHRI Riau, mengatakan, PHRI mencatatkan okupansi berhasil mencapai level 65 persen."Tidak banyak wisatawan yang datang ke Riau," jelasnya.
Begitu juga untuk kunjungan hotel, juga tidak begitu besar. Malah, dirinya menilai, masyarakat lokal sendiri lebih suka melakukan liburan keluar seperti ke provinsi tetangga.
Selain sepi pengunjung, target okupansi untuk perhotelan juga terbilang menurun. Pasalnya, sebagian besar pemasukan dari pihak hotel adalah kegiatan-kegiatan yang biasa digelar oleh instansi pemerintah.
Realiasi APBD 2015 yang hanya bisa disalurkan setengah dari total seluruhnya membuat perhotelan lesu. Pasalnya, ada beberapa agenda rapat dan agenda seremonial yang dibatalkan pemerintah.
Ondhi berharap agar pemerintah bisa mengangkat potensi pariwisata Riau agar perhotelan serta perekonomian sektor lainnya mampu tumbuh.
Saat ini ada 102 hotel berdiri di Pekanbaru, termasuk 25 hotel berbintang 3 dan bintang 4 yang ada di Pekanbaru.
Sementara itu, Ketua Asita Riau, Ibnu Masud, menyebutkan, sebenarnya banyak wisatawan yang datang ke Riau, namun tidak tercatat dan terdata secara baik.
Biasanya wisatawan ke Riau lebih suka berbelanja ke pusat-pusat perbelanjaan seperti Pasar Sukaramai (Ramayana). "Namun sayangnya, pasar tersebut baru saja mengalami kebakaran hebat," ujar Ibnu.
Namun dirinya yakin, bahwa ke depannya, akan ada daya tarik yang bisa ditawarkan kepada wisatawan agar tertarik untuk datang ke Riau, baik di waktu libur, maupun akhir pekan.
(IS/Internet)
Tulis Komentar