Mitra Go-Jek Minta Pemko Pekanbaru Selesaikan Konflik dengan PT. Gojek Indonesia

PEKANBARU, seputarriau.co - Pemerintah Kota Pekanbaru akhirnya menyetujui tuntutan para driver GoCar Pekanbaru, dan Pemko Pekanbaru berjanji akan menyelesaikan konflik antara mitra GoJek dan PT. Gojek Indonesia sampai konflik tersebut selesai. 

Masa melakukan aksi demo dari sekitar pukul 11.00 pagi akhirnya membubarkan diri pada sekitar 15.00 karena sudah mendapatkan jawaban dari Pemko Pekanbaru yang juga jawaban itu membuat hati mereka senang. 

"Pemerintah Kota Pekanbaru menjamin ini diurus secara serius, dan Pemko juga bersedia menjembatani permasalahan ini," ujar Riski salah seorang koordinator aksi demo.

Riski juga mengatakan Pemko Pekanbaru akan berencana memanggil PT Gojek Indonesia besok hari untuk langsung bertemu dan membahas permasalahan yang di keluhkan oleh para driver. 

"Besok akan ada pertemuan pemerintah dengan PT Gojek, dan kami para driver juga akan diundang," jelasnya.

Riski menambahkan, besok pihaknya dari perkumpulan driver gocar Pekanbaru, akan menunggu hasil pertemuan antara Pemko Pekanbaru dengan petinggi PT Gojek Indonesia.

"Untuk hasil (hari ini) belum ada, karena pihak yang dituntut (PT Gojek Indonesia) belum memberikan tanggapan, Besok kita tunggu hasilnya," tuturnya.

Sementara Don Marzal salah seorang driver gocar Pekanbaru yang sempat mengadakan aksi mogok makan, berharap agar aksi demo hari ini hanya terjadi hari ini saja. 

"Mudah mudahan tidak ada lagi, kita berharap ini selesai, udah makan waktu, kami juga tidak bekerja karena ini. Untuk kita driver gocar Pekanbaru berharap pemerintah mendesak PT Gojek Indonesia mengembalikan uang insentif seperti semula. Jika tidak, tutup saja sekalian kantor di Pekanbaru," pintanya.

Seperti yang diketahui, hari ini ratusan driver gocar Pekanbaru menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Walikota Pekanbaru. Massa meminta agar PT. Gojek Indonesia (GI) segera ditutup. Hal ini dikarenakan PT. GI dianggap semena-semena dengan memotong uang insentif, dari semula Rp220.000 menjadi Rp90.000.

(HERI) 


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar