Riau Air Line Akan Dibangkrutkan
.jpg)
Pesawat Riau Air Line
PEKANBARU, seputarriau.co - Kabar PT. Riau Air Line (RAL) akan di bangkrutkan, di hembuskan lagi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda), M. Yafis. Informasi tersbut ia kemukakan seusai menghadiri rapat tindak lanjut evaluasi dan Persiapan APBD Provinsi Riau, Tahun Anggaran (TA) 2016, Di lantai dasar Menara Lancang Kuning Provinsi Riau, Rabu (23/12/2015).
"Dari pusat sudah mempertanyakan hal ini, ada dua BUMD yang sudah dua tahun tidak berjalan, yaitu Riau Petrolium dan RAL. Dan kami menjawab, memang BUMD tersebut tidak berjalan. Sesuai dengan ketentuannya, jika perusahaan itu bangkrut, langsung saja dibangkrutkan," katanya.
Pemerintah pusat mempertanyakan bahwa PT. RAL sudah tidak lagi memberikan kontribusi apapun terhadap pendapatan daerah, dan pemerintah pusat mengusulkan agar PT. RAL tersebut ditutup saja.
"Kan ada penyelesaian mekanisme dengan undang-undang perseroannya. Kalau memang nanti hasil kesepakatannya lebih bagus dibangkrutkan apa boleh buat. Tapi itu bukan dalam mekanisme anggaran. Ada mekanisme lain," katanya.
Awal tahun 2015, Direktorat Jendral Pajak (DJP) Riau Kepri melakukan penyitaan aset milik RAL berupa 4 ruko di jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru. Dikarenakan perusahaan tersebut tidak sanggup untuk melakukan pelunasan pajak. Pada thun 2014, DJP Riau Kepri telah melakukan tindakan penagihan pajak, namun tidak bisa diselesaikan oleh perusahaan.
"Kalau tak aktif kenapa dimasukkan. Ini cukup kuat buat kita untuk menutup. Kalau dikasih duit mereka tidak melakukan apa-apa, buat apa dikasih duit kan," sambung Yafis. Jika perusahaan plat merah ini dinyatakan bangkrut, tentunya akan memicukan presiden (catatan buruk) dalam bagi Pemerintah Provinsi Riau yang tidak becus mengelola BUMD.
(IS)
Tulis Komentar