Pelaksanaan UN Paket C di Dumai Berjalan Sukses

DUMAI, seputarriau.co - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk siswa Paket C (setara SMA) se kota Dumai selesai dan belangsung tertib dan sukses. Pelaksanaan ini sebanyak dua tahap dan  tingginya antusias warga dalam mengikuti program ujian nasional disebabkan banyak warga yang putus sekolah dan yang tidak bersekolah.  Dari Informasi dihimpun awak media dari ketua panitia UN Ujian kesetaraan kota Dumai  Amir Sugiarto.S.Pd, Minggu (23/4/2017), disebutkan, UN Paket C tahun 2017 tahap pertama dimulai dari tanggal 15 dan 16 April 2017, lalu tahap kedua dimulai tanggal 22 dan 23 April 2017 berlangsung dengan tertib dan sukses walaupun disana sini banyak kekurangan yang akan diperbaiki dimasa datang.

"Alhamdulillah pelaksanaan UN Paket C berlangsung dengan aman dan tertib walau adanya kekurangan, dan hal ini menjadi evaluasi kita untuk diperbaiki  kemasa yang akan datang " kata Poyadi, seperti disampaikan kepada awak media.

Katanya lagi, ketika ditemui di lokasi ujian beliau mengatakan banyaknya warga yang ingin mengikuti ujian paket kesetaraan SMA di sebabkan beberapa hal yakni untuk memiliki ijazah untuk mencari pekerjaan serta untuk melanjutkan kependidikan yang lebih tinggi.
“ Tinggi antusias warga dalam mengikuti ujian ini disebabkan beberapa hal salah satunya untuk melanjutkan keperguruan tinggi dan mencari pekerjaan” ujar guru SMAN 3 Dumai ini.

 Waktu pelaksanaan UNKP untuk Siswa Program Paket C adalah tanggal 15 dan 16 April 2017, lalu dilanjutkan tanggal 22 dan 23 April 2017. Tanggal 15 April 2017 mengerjakan soalan Bahasa Indonesia dan Geografi. Tanggal 16 April 2017 mengerjakan soalan Matematika dan sosiologi. Tanggal 22 April 2017 mengerjakan soalan Bahasa Inggris dan Ekonomi, dan tanggal 23 April 2017 mengerjakan soalan PPKN.
 
“ Alhamdulilah pada tahun pelajaran 2016/2017, Ujian nasional berbasis UNKP dapat terselenggara dengan baik” jelas beliau
. Kegiatan penutupan dilakukan dengan saling bersalam-salaman antara peserta ujian dengan seluruh pengawas, ada rasa sedih, rasa haru menyaksikan betapa masih banyaknya masyarakat di kota Dumai kita yang tercinta ini yang masih belum beruntung bisa menuntaskan pendidikannya hingga di jenjang SMA.
(GUN)