Perampasan Disertai Kekerasan Yang Terjadi Di Jembatan Maredan Diduga Pelaku Berjumlah 5 Orang

foto : koraban pembegalan di jembatan maredan siak

TUALANG, seputarriau.co - Kejadian perampasan mengerikan yang terjadi di Jl Baru Pemda Kampung Maredan Kecamatan Tualang, kamis, ( 16/17 ), sekira pukul.23.30 Wib yang diduga aksi ini dilakukan oleh pelaku yang berjumlah 5 orang, aksi perampasan ( begal*red ) ini juga disertai dengan kekerasan.

Berawal pada, kamis, ( 16/17 ), sekira pukul.23.30 Wib saat itu korban dari arah Perawang menuju tempat tinggalnya di Kampung Maredan, saat melintas diatas jembatan korban tidak merasakan gerak gerik yang mencurigakan dari para pelaku ini saat sedang mengendarai sepeda motor miliknya. Lalu korban ditusuk dari belakang karena korban pada saat itu memang tidak melihat adanya sorotan lampu pelaku.

"Sebelum saya ditusuk dari belakang, saya tidak melihat adanya sorotan lampu ke arah saya," ungkap korban kepada awak media, minggu, ( 19/17 ).

Hal ini dikarenakan saat berkendaraan korban searah, tepat berada didepan sebuah mobil yang memang saat itu melintas diatas jembatan tidak jauh dari pos penjagaan Dinas Perhubungan ( Dishub ) Kecamatan Tualang, di ujung jembatan dari belakang korban ditusuk dan dihujam balok kayu beberapa kali. Dan korban pun berinisiatif untuk berpura - pura mati tanpa ada rasa belas kasihan pelaku terus menurus menusuk korban hingga mengalami 5 kali tusukkan dibagian tubuhnya.

"Waktu saya jatuh dari motor mereka terus menusuk dan memukul saya, saya berinisiatif untuk berpura - pura mati," ujarnya.

Korban berinisial DD ( 23 ) yang merupakan warga Kampung Maredan Kecamatan Tualang ini adalah merupakan korban dari pembegalan dengan kekerasan,  bahkan pelaku juga tidak segan - segan untuk melukai korbannya tanpa memikirkan akibatnya apabila korban ini sampai meregang nyawa.

Ketika dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Tualang AKP Yusup Purba, SH membenarkan kalau yang terjadi di Jl Baru Pemda Kampung Maredan, kamis, ( 16/17 ), sekira pukul.23.30 Wib merupakan aksi dari perampasan ( begal*red ). Selanjutnya Kanit Reskrim AKP Yusup Purba, SH juga telah mendata untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.

"Ya memang benar itu begal, data - data semua ada dikantor," ujarnya kepada jurnalis seputarriau.co, kemarin, jum'at, ( 17/17 ), sekira pukul.21.45 Wib.

Sedangkan Kanit Reskrim Polsek Tualang AKP Yusup Purba, SH saat dikonfirmasi kemarin, jum'at, ( 17/17 ), sekira pukul.00.17 Wib beliau sedang menjalankan tugasnya yang saat itu sedang berada di Kampung Maredan Kecamatan Tualang.( HRS )


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar