Bangun Masjid dari dana swadaya masyarakat

ilustrasi
PERAWANG, seputarriau.co - Masjid besar yang rencananya akan menambah satu lantai lagi, menjadi 2 lantai yang menghabiskan dana sebesar ± Rp  1,8 milyar. Masjid yang terletak tidak jauh dari Kantor Penghulu Kampung Perawang Barat Jalan Muhammad Ali ( Jalan Jamsostek ) Gang Saudara ini menarik jurnalis seputarriau.co karena kekompakan masyarakat juga jama'ah mesjid itu sendiri. Tanpa campur tangan dari Pemerintahan setempat.
 
Masjid yang diberi nama Masjid Al - hasanah ini dibangun dengan megahnya, disamping pembangunan masjid dikomplek ini juga telah berdiri MDA yang diketahui berlantai 3 dan Perpustakaanya yang merupakan dari swadaya masyarakat. Tidak disangka masjid ini berdiri megah diantara pemukiman padat penduduk. Saat jurnalis seputarriau.co menyambangi kediaman Bapak Sudar, rabu ( 11/17 ) sekira pukul.13.35 wib siang tadi. Sudar yang merupakan sapoting menerangkan," masjidnya sudah berdiri, yang rencananya akan ditambah 1 lantai lagi, bangunan masjid dari swadaya masyarakat sekitar sendiri juga infak masjid, itu dana kemarin waktu pembangunan habiskan dana ± Rp 1,8 milyar memang dari swadaya masyarakat." ucapnya.( 13/17 )
 
Tanpa ada campur tangan dari pemerintah setempat membuktikan bahwa begitu eratnya tali persaudaraan diantara masyarakat sekitar atas pembangunan Masjid Al - hasanah tersebut. Terjalinnya tali silahturahim ( Ukhuwah Islamiyah ) sesama umat beragama dan sesama umat muslim umumnya, yang saling tolong menolong, bahu membahu dan saling bergotong royong, " maka tiada yang mustahil bagi Nya." Dengan demikian maka pembangunan tempat ibadah tersebut terwujud dengan seiring berjalannya waktu.
 
"Dulu pernah pemerintah datang menyambangi Masjid kita, saat itu mereka kagum dengan bangunan Masjid Al - hasanah hanya dengan bantuan dana swadaya masyarakat sekitar dengan jumlah ± 500 Kepala Keluarga, juga dari infak Masjid itu sendiri." ungkapnya.( HRS )


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar