Transformasi dari Relawan Pilgubri, GRBB Dukung Pembangunan 'Riau Bermarwah'

Pekanbaru, seputarriau.co  - Gerakan Riau Bangkit Bermarwah (GRBB) resmi diperkenalkan sebagai organisasi kemasyarakatan yang lahir dari semangat bersama masyarakat Riau untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan. Menurut Sahminal Tanjung, GRBB membawa visi untuk mewujudkan Riau sebagai provinsi yang maju, bermartabat, dan kompetitif, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama, budaya Melayu, dan kepedulian terhadap lingkungan.

“GRBB bukan sekadar organisasi. Ini adalah gerakan moral dan sosial yang mewakili kebangkitan kolektif masyarakat Riau untuk menjaga marwah provinsi ini,” ujar Sahminal Tanjung, salah seorang pendiri GRBB, Jumat (27/12/2024).  

Dikatakan, organisasi ini awalnya dibentuk dari relawan pendukung pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto pada Pilkada Riau 2024. Setelah keduanya terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, organisasi relawan tersebut bertransformasi menjadi organisasi kemasyarakatan GRBB, dengan misi mendukung mengawal pembangunan Riau yang dinamis, berbudaya, dan bermarwah.  

“Keberadaan GRBB adalah wujud nyata dari semangat kolektif untuk menghadapi tantangan dan mengoptimalkan potensi lokal. Kami percaya, nilai-nilai Islam dan budaya Melayu harus menjadi fondasi dalam setiap langkah pembangunan,” tambah Sahminal.

GRBB memiliki fokus pada berbagai aspek bidang pembangunan sosial kemasyarakatan, mulai dari pendidikan dan kesehatan yang merata, penguatan ekonomi berkelanjutan, hingga memperkuat infrastruktur dan tata kelola pemerintahan yang berintegritas. Organisasi ini juga berkomitmen untuk menjadikan budaya Melayu sebagai perekat masyarakat, menciptakan suasana yang aman, adil, dan kondusif.  

“Riau memiliki potensi luar biasa yang belum tergarap sepenuhnya. Dengan gerakan ini, kami ingin memerangi kemiskinan, mempersempit kesenjangan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Riau,” ungkap Sahminal.  

Sahminal juga menekankan pentingnya kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga marwah atau kehormatan Riau. Dalam budaya Melayu, marwah bukan sekadar simbol, tetapi representasi harga diri dan integritas yang harus dijaga oleh setiap individu dan komunitas.  

Selain fokus pada pembangunan fisik, GRBB juga mengutamakan pengembangan sumber daya manusia, terutama generasi muda. Sahminal menyebutkan, GRBB ingin menjadi inspirasi bagi anak-anak muda Riau untuk terus berkontribusi dalam pembangunan.  

“Kami ingin generasi muda Riau memahami pentingnya berkontribusi untuk daerah, baik melalui inovasi, riset, maupun aksi nyata di lapangan. Nilai-nilai agama, budaya Melayu, dan kepedulian ekologis akan menjadi panduan dalam setiap langkah mereka,” kata Sahminal.  

Momentum Perubahan 
Dukungan masyarakat terhadap pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto menjadi momentum penting bagi GRBB untuk memperkuat semangat perubahan. Gerakan ini optimis bahwa kolaborasi semua elemen masyarakat akan membawa Riau ke arah yang lebih baik, menjadi provinsi yang mampu bersaing secara nasional maupun internasional.  

“Ini bukan hanya tentang pembangunan ekonomi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur yang berakar pada tradisi lokal. Riau harus menjadi teladan bagi provinsi lain dalam membangun masyarakat yang harmonis, sejahtera, dan bermarwah,” pungkas Sahminal.

( rum )