KKN UMRI HEBAT, Usung Program Desa Tangguh Lingkungan di Kel. Bambu Kuning

PEKANBARU, seputarriau.co  - Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) melaksanakan kegiatan penyerahan dan penerimaan Mahasiswa Kukerta di Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, pada hari Kamis, 01 September 2022.


Kegiatan Kukerta Mahasiswa UMRI yang mengusung moto “KKN UMRI HEBAT” akan melaksanakan Program Desa Tangguh Lingkungan. Adapun kegiatannya antara lain, melakukan program Bank Sampah, Pembuatan Pupuk Kompos, Penanaman Toga (Tanaman Obat Keluarga), dan kegiatan-kegiatan lain yang berkaitan dengan pemanfaatan lahan perumahan dan pelestarian lingkungan hidup.


Penyerahan dan penerimaan mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN)  ini dilaksanakan pada pukul 09.30 sampai dengan pukul 11.00 WIB. Acara dihadiri oleh Lurah yang diwakili oleh Sekretaris Kelurahan Bambu Kuning (Raja Arie Anasthia Putri, S. IP) dan perangkat Kelurahan Bambu Kuning antara lain, Ketua LPM (Suganda), Ketua RW. 09 (Purwoto) dan RT 1 (Joko), Ketua RT 2 (Oki Anggara Setia), dan Ketua RT 4 (Rizka) serta Ketua Karang Taruna (Rully), diawali dengan serah terima mahasiswa KKN dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Neng Sholihat, M.Pd dan dilanjutkan dengan kata sambutan penerimaan mahasiswa KKN oleh Lurah Bambu Kuning.
Neng Sholihat, M.Pd menjelaskan, jumlah mahasiswa peserta KKN UMRI yang melaksanakan Kukerta di Kelurahan Bambu Kuning Kecamatan Tenayan Raya sebanyak 22 mahasiswa. "Kepada perangkat lurah yang ada di Kecamatan Tenayan Raya, kami mohon izin menempatkan mahasiswa-mahasiswi kami di sini. Mohon bimbingan dan arahannya, mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan dari KKN ini dapat tercapai," imbuhnya


Dalam sambutannya Lurah Bambu Kuning yang diwakili oleh Sekretaris Kelurahan Bambu Kuning, menyampaikan ucapan selamat datang kepada para mahasiswa Kukerta UMRI Tahun 2022. Pihaknya merasa bangga dan bahagia karena Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) bisa melaksanakan KKN di Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya. "Kami terima dengan senang hati, mudah-mudahan ilmu yang adik-adik miliki bisa di aplikasikan dalam KKN ini untuk membantu masyarakat dan pembangunan di Kelurahan Bambu Kuning," kata Raja Arie Anasthia Putri disambut tepuk tangan seluruh peserta yang hadir. 


“Program Desa Tangguh Lingkungan yang diusung Mahasiswa Kukerta UMRI tahun ini, sangat bagus dan relevan dengan kondisi kekinian yang tengah kita hadapi bersama. Mudah-mudahan implementasi kegiatan-kegiatan adik-adik mahasiswa dapat terlaksana sebagaimana yang diharapkan, dan yang terpenting lagi program ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di Kelurahan Bambu Kuning”, demikian Raja Anasthia menutup sambutannya.***


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar