Desa Terpinggir, TNI Manunggal Masuk Desa Menjadikan Akses Pendidikan Lebih Baik

BENGKALIS, seputarriau.co - Kegiatan dahulu dengan nama ABRI masuk desa sekarang bernama TNI manunggal masuk desa (TMMD) di kodim 0303/Bengkalis yang dipusatkan di Koramil 07/Bukitbatu berlangsung 30 hari. Satgas TMMD menjalankan program pembangunan infrastruktur desa dan kegiatan non fisik lainnya.

Menurut Agusilfredimalis, SH sekretaris dinas pendidikan kabupaten Bengkalis saat di temui media ini, Kamis (02/07/20), kerja sama antara Kemendikbud dengan TNI sudah berlangsung lama. Pada tahun 2011 telah ditandatangani nota kesepahaman kedua pihak di bidang pendidikan. 

Kemudian kerja sama tersebut diperbarui dengan penandatanganan nota kesepahaman pada tahun 2017, mengenai kesepakatan dalam perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan dan kebudayaan. .

Adanya  program TMMD bertujuan untuk mendorong akselerasi pembangunan di daerah tertingal, termasuk pembangunan pendidikan. 

"Ia berharap sinergi lintas sektoral antara TNI dengan pemerintah daerah dan komponen bangsa lain, dapat mendukung perluasan akses layanan pendidikan di daerah." karena saat ini kita masih menghadapi pendemi Covid-19 dan tempat pendidikan seperti sekolah di tutup, pemerintah mengarahkan belajar dari rumah," terang Sekretaris dinas pendidikan.

TMMD juga menjadi salah satu solusi mewujudkan ketahanan nasional dan komitmen TNI dalam menunjukkan dirinya sebagai tentara profesional, tentara rakyat dan tentara, tentara pejuang, sesuai dengan sumpah prajurit.

“ TMMD adalah salah satu  berpartisipasi aktif dalam pembangunan Indonesia dari pinggiran melalui Program Indonesia Pintar, Indonesia Sehat, Indonesia Kerja dan Indonesia Sejahtera,” tutur Agusilfredimalis,SH.


Dew/rls


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar