474 Mahasiswa FKIP UNRI Akan di Wisuda
PEKANBARU, seputarriau.co - Sebanyak 474 Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Inmu Pendidikan (FKIP) Universitas Riau (Unri) akan diwisuda pada Kamis 10 Oktober 2019 mendatang, ini merupakan rangkaian dari pelaksanaan Wisuda Pascasarjana ke-43, Profesi ke-37, Sarjana ke-106, dan Diploma ke-47 Unri periode Oktober 2019.
Menurut Dekan FKIP Unri Dr Mahdum melalui Wakil Dekan I Bidang Akademik Jimmy Copriadi, pada pelaksanaan wisuda periode Oktober ini, FKIP mendapat giliran hari Kedua yakni tanggal 10 Oktober 2019, pukul dua siang. Sebagai pemauncak Fakultas diraih Arif Firmansyah Syaputra dari prodi Pendidikan Eknomi dengan IPK, 3,80, predikat dengan pujian.
"Untuk pelaksanaan wisuda periode yang dilaksanakan Rabu dan Kamis (9 dan 10 Oktober), kita mendapat giliran pada Kamis, jam Dua siang," jelas Jimmy, Senin (7/10/2019), dikantornya.
Jimmy menguraikan, dari 474 lulusan yang akan diwisuda, program studi pendidikan ekonomi paling banyak menghasilkan lulusan yakni 62 orang disusul pendidikan matematika 41orang, pendidikan kimia 38 orang, pendidikan luar sekolah (PLS) ada 38 orang, pendidikan biologi 34 orang, PAUD 29 orang, pendidikan bahasa sastra indonesia dan daerah 28 orang.
Penjaskes dan rekreasi 27 orang, pendidikan kepelatihan olahraga 25 orang, pendidikan bahasa Inggris 24 orang, pendidikan bimbingan konseling 24 orang, pendidikan fisika 21 orang, PGSD S1 ada 21 orang, PPkn 20 orang, pendididikan bahasa dan sastra jepang 19 orang dan terakhir pendidikan sejarah ada 13 orang.
Jimmy menambahkan, sebelum prosesi wisuda, terlebih dahulu FKIP akan mengadakan Yudisium yang akan dilaksanakan besok pagi, selasa 8 Oktober 2019 di hotel The Zuri Pekanbaru. Dalam yudisium ini, akan diikuti sebanyak 473 wisudawan dan akan dihadiri seluruh civitas akademika FKIP mulai dari Senat Fakultas, Ketua Prodi dan lulusan.
"Pada pelaksanaan Yudisium orang tua/wali Mahasiswa tidak diundang, mereka diundang pada saat wisuda hari Kamis. Dan dalam Yudisium ini juga akan diumumkan nama-nama pemuncak Fakultas dan pemuncak masing-masing prodi," jelas Jimmy.
Adapun mereka yang menjadi pemuncak adalah Arif Firman Syahputra dari pendidikan ekonomi dengan IPK 3,80, Sri Saraswati dari pendidikan kimia dengan IPK 3,78, Nur Ahyana dari pendidikan biologi dengan IPK 3,77, Nurhajjah Nasution dari Pendidikan Luar Sekolah dengan IPK 3,77, Yogie Al fajar Maisesa dari pendidikan bahasa Inggris dengan IPK 3,76, Riadul Azimah dari PGSD dengan IPK 3,76.
Berikutnya, Muhammad Nanda Nirmawan dari pendidikan sejarah dengan IPK 3,73, Ratnawati dari pendidikan PAUD dengan IPK 3,70, Astri Agnisa dari pendidikan bahasa dan sastra indonesia dengan IPK 3,68 dan Efi Susanti dari pendidikan bimbingan konseling dengan IPK 3,67, Sonya Noveli dari pendidikan matematika dengan IPK 3,60.
"Angga Buswira Yanto dari Penjaskes dan Rekreasi dengan IPK 3,61, Maria Puspa Rija dari pendidikan kepelatihan olahraga dengan IPK 3,58, Septia Eka Juniati dari pendidikan bahasa jepang dengan IPK 3,74, Windari dari PPkn dengan IPK 3,73 dan Wuly Gunawan dari pendidikan fisika dengan IPK 3,71," pungkasnya.
(MN/ CR)
Tulis Komentar