Komisi I DPRD Riau Minta Usut Tuntas Pembakar Istana Siak
.jpg)
Foto : Ketua Komisi I DPRD Riau, Hazmi Setiadi
PEKANBARU, seputarriau.co - Komisi I DPRD Riau, salah satunya membidangi masalah hukum mengutuk keras pelaku pembakar Istana Siak. Pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku dan ditindak tegas sesuai aturan dan hukum yang berlaku.
"Kita sangat mengutuk keras pelakunya dan meminta pada aparat kepolisian untuk mencari dan segera menangkap. Sehingga diketahui apa yang jadi motif pembakaran. Pelaku harus dihukum seberat-beratnya sesuai aturan hukum yang berlaku," sebut Ketua Komisi I DPRD Riau, Hazmi Setiadi di ruang kerjanya, Rabu (10/01).
Lebih jauh disampaikan juga oleh politikus PAN ini, kejadian ini sangat disayangkan terjadi. Mengingat Istana Siak merupakan salah satu situs cagar budaya Riau khususnya Kabupaten Siak. "Inilah yang belum terbaca oleh kita apa yang jadi motif atau latar belakang pembakaran yang dilakukan," sebutnya lagi dengan berharap pelaku segera tertangkap.
Sementara itu saat dikonfirmasi apakah ada unsur kelalaian dari pihak terkait dalam penganan sehingga terjadi pembakaran, Anggota Dewan yang juga dari Dapil Kabupaten Siak-Pelalawan ini menyebutkan, hal itu tidak juga bisa dikatakan demikian. Mengingat selama ini Kabupaten Siak, khususnya di lingkungan Istana srlama ini damai dan aman-aman saja.
"Inilah mungkin yang dimanfaatkan oleh pelaku. Dengan kondisi selama ini aman-aman saja, sehingga pengamanan sedikit lengah ada peluang untuk berbuat kejahatan dan pelaku melakukannya," sebutnya juga dengan mencoba berprediksi.
(MN/MCR)
"Kita sangat mengutuk keras pelakunya dan meminta pada aparat kepolisian untuk mencari dan segera menangkap. Sehingga diketahui apa yang jadi motif pembakaran. Pelaku harus dihukum seberat-beratnya sesuai aturan hukum yang berlaku," sebut Ketua Komisi I DPRD Riau, Hazmi Setiadi di ruang kerjanya, Rabu (10/01).
Lebih jauh disampaikan juga oleh politikus PAN ini, kejadian ini sangat disayangkan terjadi. Mengingat Istana Siak merupakan salah satu situs cagar budaya Riau khususnya Kabupaten Siak. "Inilah yang belum terbaca oleh kita apa yang jadi motif atau latar belakang pembakaran yang dilakukan," sebutnya lagi dengan berharap pelaku segera tertangkap.
Sementara itu saat dikonfirmasi apakah ada unsur kelalaian dari pihak terkait dalam penganan sehingga terjadi pembakaran, Anggota Dewan yang juga dari Dapil Kabupaten Siak-Pelalawan ini menyebutkan, hal itu tidak juga bisa dikatakan demikian. Mengingat selama ini Kabupaten Siak, khususnya di lingkungan Istana srlama ini damai dan aman-aman saja.
"Inilah mungkin yang dimanfaatkan oleh pelaku. Dengan kondisi selama ini aman-aman saja, sehingga pengamanan sedikit lengah ada peluang untuk berbuat kejahatan dan pelaku melakukannya," sebutnya juga dengan mencoba berprediksi.
(MN/MCR)
Tulis Komentar