Ratusan warga sambangi kantor bupati pelalawan

PELALAWAN, seputarriau.co - Ratusan warga dan Persatusan Pemuda Desa Trantang manuk mendatangi Kantor Bupati Pelalawan dini hari (16-01-2017) terkait persoalan Perusahaan PT. Safari Riau yang sudah berlarut-larut tak kunjung ditangani dengan serius oleh Pemerintah Daerah Pelalawan atas dugaan perusakan lingkungan dan perizinan hak guna usaha (HGU) yang tidak sesuai.
Masyarakat dan Persatuan Pemuda Desa trantang manuk yang disambut oleh Sekretaris Daerah (Setda) T. Muklis meminta kepa Pemda Pelalawan untuk segera menuntaskan persoalan antara PT Safari Riau dengan Masyarakat trantang manuk yang sudah bertahun-tahun tidak ada titi temu penyelesaian.
Ketua Pemuda nolis mengatakan ia akan terus bersama masyarakat untuk mengawal dan memperjuangkan Hak-hak rakyat.
"Kita merasa Pemda selama ini membodohi kita.yang urus izin-izinya kan bukan malaikat,orang diPemda kan?!,sudah hampir 3 tahun kita menyampaikan ini kepemerintah,tapi gakda tindakan konkrit.hari ini kita kembali datang kemari meminta ada solusi konkrit dari Pemda Pelalawan".
Disuguhkan 5 point tuntutan,Setda T.Muklis meminta warga tenang.
"kita akan tindaki pengaduan ini.selama ini belum ada sampai kemeja saya laporan ini.jadi hari ini karena dudah saya terima,kita akan tindak lanjuti.
Adapun 5 tuntutan warga yaitu ; kembalikan hak kami 265 Ha kebun pola KKPA yang diduga digelapkan oleh PT safary Riau dan Oknum Pejabat.2,serahkan kepad kami kebun pejabat seluas 100Ha beserta hasilnya yang sekarang dikelola kelompok tani amanah atau KTA. 3, ukur ulang HGU PT Safary riau yang diduga keras mengelola kebun melebihi izin dan mengelola perkebunan dikawasan hutan tanpa izin pelepasan. 4,PT safari riau diduga keras melakukan pelanggaran UU gratifikasi, UU Kehutanan,UU lingkungan hidup dan UU Perkebunan.5,cek ulang izin PT Safari riau.
Terahir ketua pemuda trantang manuk Nolis menekankan kepada Pemda untuk mengurus rakyatnya.
(FSL)
Tulis Komentar