PEKANBARU, seputarriau.co - Kelanjutan Pembangunan Rumah Ibadah tidak terlepas dari sumbangsih dan kekompakan masyarakat dan Pemerintah yang ada di sekitarnya. Saat ini kondisi Mushola Raudatul Jannah Perumahan Griyo puspito membutuhkan Uluran tangan dari Pemerintah Provinsi Riau dalam melanjutkan Pembangunan Teras dan Duck Mihrab Mushola yang saat ini hujan Lebat, Mengakibatkan Rembesan ke dalam ruang Ghorim dan Mihrab Imam.
"Saya yakin Mushola Raudatul Jannah ini kedepannya akan menjadi Mushola yang dapat terbenahi oleh sentuhan Bantuan CSR yang dicarikan Oleh Pemerintah Provinsi Riau, mari kita doakan bersama musholla ini selesai dengan cepat, sehingga kita bisa dengan Nyaman Melaksanakan Ibadah dalam Kondisi Hujan Lebat dan tidak ada rasa khawatir" .
Hal tersebut dikatakan Ketua LKM RW 08 Kelurahan Binawidya, Muhammad Nasir, Kamis (26/9/2019) Sore dalam Meninjau Ulang Kelanjutan pembangunan Mushola Raudatul Jannah Kelurahan Binawidya yang berlokasi di Jalan Naga Sakti Ujung Stadion Utama riau Panam Pekanbaru.
Ketua LKM RW08 Kelurahan Binawidya menyebutkan, Pemerintah Provinsi Riau Melalui Bagian KARO Kesra Provinsi Riau Telah dikomunikasikan dan akan memberikan bantuan CSR Dari salah satu Perusahaan Terkemuka di Bumi Lancang Kuning, semoga kehadiran upayah bantuan pemerintah Provinsi Riau dapat memberikan semangat untuk masyarakat.
" Kita Sangat Bersukur dan Apresiasi dengan Rencana Bantuan Uluran Dari Pemerintah Provinsi Riau untuk melanjutkan Pembangunan Mushola Raudatul Jannah, Muda-mudahan Bantuan dari Usulan CSR Perusahaan melalui Pemerintah Provinsi Riau segera Terlaksana da n Terealisasi " ujar Muhammad Nasir yang juga saat ini menjabat Sekretaris Persatuan Jurnalistik Indonesia DPW Provinsi Riau.
Lebih lanjut Muhammad Nasir menjelaskan bahwa,"Teras Mushola Raudatul Jannah ini sangat berperan dalam Kegiatan Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) dan Kegiatan Pengajian, dengan ukuran 2,5 x 10 meter persegi serta Duck Mihrab yang saat ini dibutuhkan untuk Menghindari Kebocoran di Ruang Imam dan Kamar Ghorim akan membutuhkan dana sebesar 100 Juta, jika tidak terpenuhi pun bantuan tersebut kita akan talangi dari swadaya masyakarat dan bantuan pihak luar", Ungkap Nasir Optimis dengan Karo Kesra Provinsi Riau.
(LG)